Sabtu, 25 Agustus 2012
Your Slideshow Title Slideshow
Your Slideshow Title Slideshow: TripAdvisor™ TripWow ★ Your Slideshow Title Slideshow ★ to Jakarta. Stunning free travel slideshows on TripAdvisor
Senin, 02 Juli 2012
JENIS-JENIS KAIN SPREI
Mengenal Karakteristik Bahan-Bahan Kain Sprei
Sprei adalah kain rumah tangga yang
penting. Anda tentunya tidak tahan untuk tidur di atas kasur tanpa dialasi kain sprei. Namun, kain
sprei yang digunakan pun tentunya harus berkualitas baik untuk menjamin
kenyamanan tidur Anda. Jika ingin membeli kain sprei
sebaiknya Anda mengetahui jenis-jenis kain sprei terlebih dahulu. Bahan kain
sprei yang paling umum dan paling direkomendasikan adalah kain katun. Kain
katun sangat direkomendasikan karena sifat bahannya yang tidak panas dan mampu
menyerap keringat. Kain katun sangat nyaman untuk digunakan sehingga menambah
kenyenyakan tidur Anda.
Terdapat dua macam bahan kain
sprei dari katun, yaitu cotton combed dan cotton caded. Cotton
combed memiliki kualitas yang lebih bagus dibanding cotton caded.
Serat benang yang digunakan untuk kain sprei cotton combed lebih
halus. Kain sprei
ini juga memiliki rajutan dan penampilan yang lebih rata. Sebaliknya, kain
sprei cotton caded memiliki serat benang yang kurang halus dan hasil
rajutannya juga kurang rata. Namun demikian, keduanya tetap nyaman digunakan
karena sama-sama terbuat dari serat kapas. Jenis kain sprei yang kedua
adalah TC (teteron cotton). Kain sprei ini terbuat dari campuran cotton
combed 35% dan polyester (teteron) 65%. Kain sprei TC kurang
mampu menyerap keringat namun lebih tahan kusut juga tidak melar walaupun telah
dicuci berkali-kali.
Selanjutnya,
terdapat kain sprei CVC (cotton viscose). kain sprei ini
merupakan perpaduan dari 55% cotton combed dan 45% viscose. Vicose
merupakan serat yang terbuat dari kayu. Jenis kain sprei ini juga nyaman
untuk digunakan karena mampu menyerap keringat. Tingkat susut pola bahan kain
ini juga lebih rendah jika dibandingkan dengan katun. Yang terakhir adalah kain
sprei dari bahan polyester. Kain sprei ini
dibuat dari serat sintetis yang umumnya juga digunakan untuk membuat produk
plastik. Kain sprei ini
kurang mampu menyerap keringat sehingga memiliki tingkat kenyamanan yang paling
rendah. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena polyester umumnya dicampur
dengan viscose, linen, atau katun untuk mengurangi sifat panasnya.
Label:
SPREI dan BED COVER
Jumat, 08 Juni 2012
Cara Mencuci Bedcover
Tips Mencuci Bedcover
2. Anda dapat mengeringkan Sprei Bedcover dengan cara membaliknya
3. Setrika di bagian belakang, karena ini adalah 100% katun dan bisa
4. Jangan menyikat Sprei Bedcover dengan deterjen atau pemutih
Untuk Pengeringan Bed Cover
1. Jemur Bed Cover dalam keadaan rata
2. Jangan digantung bila Anda tidak ingin merusaknya
3. Jangan menjepit atau memerasnya
Ketika mencuci Bed Cover, pastikan deterjen yang digunakan dalam keadaan terurai sebelum dimasukkan ke peralatan cuci Anda. Pastikan deterjen yang digunakan memiliki kadar pemutih yang tepat. Jika deterjen dituangkan langsung ke kain, kemungkinan akan menimbulkan bekas pada kain. Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan deterjen yang lembut pada saat mencuci untuk membuat kain tahan lama. Menjemur Bed Cover di udara terbuka dan cahaya matahari langsung bisa membuat kain tetap segar. tidak usah khawatir akan luntur, karena produk kami tidak mudah luntur oleh sinar UV.
Sangat penting untuk membersihkan noda yang menempel. Akan tetapi, ketika menggunakan pelarut, gunakan dengan hati hati. Terlalu banyak pelarut bisa menyebabkan kerusakan pada warna kain/Bed Cover
Sprei.
Cara Menghilangkan Noda
* Noda Sirup : Rendam Cover Sprei dengan air biasa. Gosokkan pembersih/deterjen cair ke noda dengan jari. Bila noda masih ada, gunakan air hangat untuk merendam dan cuci seperti biasa.
* Noda Permen Karet : Taruh kain yang ternoda kedalam kantung plastik dan dinginkan semalam. Karet yang menempel akan mengelupas dengan mudah.
* Noda Coklat : Gosok perlahan dengan pisau tumpul. bersihkan dengan air hangat. Bilas dengan air dingin.
* Noda Kopi & The : Rendam dengan deterjen dan air hangat hangat kuku. Kemudian seka dengan spiritus.
* Noda Krayon & Lilin : Letakkan noda diantara dua buah kain, setrika area tersebut. Gunakan kertas untuk penyerap krayon dari kain.
* Noda Buah & Jus Buah : Gosok bagian Cover Sprei yang ternoda dengan garam sebelum dicuci. Rendam dalam deterjen cair dan bilas dengan air biasa. Cuci seperti biasa.
* Noda Lemak : Korek secara meyeluruh bagian yang ternoda dengan pisau tumpul. cuci secara teliti dengan deterjen cair dengan menggunakan jari. Cuci secepatnya.
* Noda Anggur : Gunakan garam untuk menyerap alkoholnya kemudian rendam di air biasa dan cuci seperti biasa. lihat Grosir Bed Cover
* Noda Saos Tomat : Cuci di air biasa dan rendam dengan detejen cair.
* Noda Minyak : Minyak kayu putih adalah penghilang yang bagus buat minyak dan lemak. Gunakan penyeka dari katun, bersihkan bagian yang terkena noda dan cuci seperti biasa.
Sumber: balionlineadvertising.com
Label:
SPREI dan BED COVER